Popular Post

My Playlist

Lihat postingan

Total Pageviews

Recent post

Archive for 2012



1.      Tujuan
·        Menentukan efisiensi pengolahan limbah cair dengan proses lumpur aktif
·        Memahami proses pengolahan secara biologi dengan lumpur aktif
2.      Alat dan bahan yang digunakan
·        Alat yang digunakan
ü      Seperangkat Bioreaktor lumpur aktif
ü      Drum/ember plastic
ü      Botol sampel
ü      Kertas saring
Sudahkah kamu merubah interface facebook mu dengan timeline? ya… facebook ngembangin sesuatu yang baru lagi buat manjain penggunanya. Pojok Cerita Pulau Bangka kali ini mengupas timeline yang matching banget.
Facebook Timeline yang Penuh Inspirasi – Awal tahun 2012 ini facebook telah memperkenalkan interface barunya yang diberi nama timeline. Timeline adalah suatu tampilan yang akan memperlihatkan perjalanan waktu pengguna dari mulai awal mendaftar facebook hingga sekarang. Dan yang unik, di paling atas tampilan timeline terdapat area luas yang dapat diisi oleh gambar sesuai kehendak user. Tampilan baru ini sudah bisa di dinikmati oleh seluruh pengguna facebook.
Ingin mengkreasikan gambar pada Facebook Timeline Anda?
Perhatikan gambar di bawah ini.
10 Desain kreatif Facebook Timeline


Assassin Creed III mungkin tidak menarik bagi mereka yang belum menikmati seri sebelumnya, namun masih ada banyak menyenangkan yang bisa didapat untuk veteran.

 
Assassin Creed III

Assassin Creed III Review

Tentang saya

Sebenernya sih ini tutor lama dan udah lama ada di website, tapi lumayan deh buat yg belon pada tau.

Ini program untuk membuat game bertemakan RPG, tapi gak sebatas itu aja, kita juga bisa membuat game bertema lain seperti yang pernah saya liat itu game berjenis dating, atau visual novel juga bisa.

Tapi ada 1 masalah dalam menjalankan program ini untuk pertama kalinya setelah diinstal akan dirasakan oleh pengguna awam (pengguna baru), karena program ini akan meminta anda untuk melakukan koneksi internet agar program ini dapat mengambil serial number-nya dari servernya.

     Nitrobenzena merupakan senyawa organik dengan rumus kimia C6H5NO2.Meskipun kadang-kadang digunakan sebagai aditif penyedap atau parfum, nitrobenzena sangat beracun dalam jumlah besar.di laboratorium, nitrobenzen kadang2 digunakan sebagai pelarut, terutama untuk reagen elektrofilik.
Nitrobenzena disiapkan oleh nitrasi benzena dengan campuran asam sulfat pekat, air, dan asam nitrat. Campuran ini kadang-kadang disebut "asam campuran." Produksi nitrobenzena adalah salah satu proses lebih berbahaya dilakukan dalam industri kimia karena exothermicity reaksi (ΔH = -117 kJ / mol) kapasitas untuk nitrobenzena pada tahun 1985 adalah sekitar 1,7 × 106 ton
Reaksi jalur memerlukan pembentukan aduk antara ion nitronium Lewis asam (NO2 +) dan benzena. Ion nitronium dihasilkan di situ dengan reaksi asam nitrat dan agen dehidrasi asam, biasanya asam sulfat:
HNO3 + H+  --->  NO2+ + H2O

PARAMETER-PARAMETER AIR
A. PARAMETER FISIK
a. Suhu
Temperatur air akan mempengaruhi kesukaan konsumen terhadap air tersebut. Temperatur air yang diharapkan adalah antara 10O – 15O C. Penyimpangan terhadap ketetapan ini akan mengakibatkan:
- Air tidak disukai oleh konsumen
- Meningkatnya daya/tingkat toksisitas bahan kimia atau bahan


  1. 1.       Pengolahan limbah cair menurut karakteristiknya
-          Pengolahan secara fisika,dapat dilakukan melalui :
Penghancuran,perataan air,penggumpalan,sedimentasi,pengapungan dan filtrasi
-          Pengolahan secara kimia melalui :
Penendapan dengan bahan kimia,pengolahan dengan lagon,netralisasi,sedimentasi,oksidasi dan reduksi,klorinasi
-          Pegolahan secara biologis
Aerob/anaerob dan fakultatif



  1. 2.       Konsep pencegahan pencemaran dengan penerapan produksi bersih dapat diperinci,urutan penenrapannya atau pelaksanaan  produksi bersih seperti dibawah ini :
-          Eliminasi
-          Minimisasi limbah (mengurangi sumber limbah)
-          Daur ulang
-          Pengendalian pencemaraan
-          Pengolahan dan pembuangan
-          Remediasi


  1. 3.       Udara emisi adalah udara yang langsung dikeluarkan oleh sumber emisi misalnya knalpot,cerobong gas buang pabrik,tergantung dari pengelolaan lingkungannya.Udara ambient,ialah udara bebas yang ada pada lapisan bumi pada atmosfir yang berbeda dalam wilayah yurisdiksi republic Indonesia yang dibutuhkan dan mempengaruhi kesehatan manusia, makhlik hidup dan unsure lingkungan hidup lain.Parameter yang akan dikumpulkan untuk kualitas udara ambient sesuai dengan peraturan pemerintah no.41 tahun 1999 tentang pengendalian pencemaran udara terutama yang akan terkena dampak parameter tersebut ialah so2,CO,NO2,Pb,PM2O dan TSP
  2. 4.       Secara umum
Pencemaran lingkungan adalah sesuatu kejadian lingkungan yang tidak di inginkan,menimbulkan gangguan atau kerusakan lingkungan bahkan dapat menimbulkan gangguan kesehatan sampai kematian
-          Mnurut UU No.23 tahun 1997 tentang pengolahan lingkungan hidup
Pencemaran lingkungan hidup adalah dimasukkannya makhluk hidup,zat,energy dan atau komponen lain kedalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga kualitasnya turun sampai ketingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan hidup tidak dapat berfungsi sesuai dengan peruntukannya


  1. 5.       Macam2 alat pengendali pertikulat :
-          Cyclone
Merupakan alat mekanis sederhana yang digunakan untuk menyisihkan pertikulat dari aliran gas,cyclone cukup efektif untuk menyisihkan partikulat kasar,dengan diameter >10mm.prinsip penyisihan partikulat dari aliran gas pada alat ini adalah dengan memanfaatkan gaya sentrifugal sehingga jika gaya sentrifugalnya besar,maka efisiensi paartikulat juga akan tinggi
-          Electrostatic peecipirator
Prinsip alat ini merupakan penyisihan partikel dari udara dengan pemberian muatan gaya pada partikel dengan gaya elektrostatik.gaya elektrostatik yang diberikan partikel berasal dari kofona (muatan listrik yang sangat tinggi),sehingga partikel menjadi bermuatan listrik
-          Beerhouse filter
Merupakan alat pengendali yang sangat baik untuk dioprasikan dalam penyisihan debu yang memiliki ukuran kecil,dimana diinginkan efisiensi penyisihan yang cukup tinggi,bahan yang digunakan pada beerhouse filter biasanya berbentuk tabung atau kantung

              Pengetian filsafat pancasila (bakry 1997) dari yunani “philosophia” yang artinya daya upaya pemikiran manusia untuk mencapai kebenaran dan kebijaksanaan
Identitas adalah ciri” atau tanda tanda diri yang melekat pada seseorang /sesuatu yang membedakan dengan yang lainnya.
            Nasional adalah identitas yang melekat pada kelompok-kelompok yang lebih besar , diikat oleh kesamaan –kesamaan fisik (budaya,agama dan bahasa) dan non fisik(keinginan, cita-cita,tujuan)
Identitas nasional adalah himpunan kelompok kelompok yang pada akhirnya melahirkan tindakan kelompok dalam bentuk organisasi atau pergerakan pergerakan yang diberi atribut nasional
Negara (menurut lemhanas 2005;8) adalah 1. suatu organisasi diantara kelompok atau beberapa kelompok manusia yang bersama sama mendiami suatu wilayah ttt dengan mengakui adanya pemerintahan yang mengurus tata tertib dan keslamatan beberapa kelompok manusia tadi./2 .satu perserikatan yang melaksanakan satu pemerintahan melalui hukum  yang mkengikat masyarakat dengan kekuasaan untuk memaksa untuk ketertiban social.
Demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat oleh rakyat untuk rakyat
HAM( iccu uin2003;200) adalah hak yang melekat pada diri manusia yang bersifat kodrati dan ffundamental sebagai suatu anugerah tuhan yang harus dihormati ,dijaga dan dilindungi oleh setiap individu atau masyarakat.
HAM uu no 39/1999 adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan keberadaan manusia sebagai makhluk tuhan YME dan merupakan anugerah dari NYA yang wajib dihormati,dijunjung tinggi dan dilindungi oleh hukum, pemerintah dan setiap orang demi kepentingan serta perlindungan harkat dan martabat manusia.
“ Sejarah ham “
Sebelum perang dunia 1 (1917) dilontarkan semboyan baru yaitu hak rakyat menentukan nasib sendiri.
Setelah usai perang dunia ke 2 tecantum dalam piagam pbb, memuat 3 gagasan yaitu hak rakyat menentukan nasib sendiri , HAM , perdamaian dunia.
“ piagam piagam ham “
       Piagam Magna Charta (1215) ialah dokumen yang berisi beberapa hak yang diberikan oleh Raja John di Inggris kepada para bangsawan atas tuntutan mereka yang sekaligus membatasi kekuatan Raja dan menghormati hak-hak rakyat.
       Dokumen Bill of Rights (1689) ialah sebuah undang-undang yang diterima oleh Parlemen Inggris sesudah berhasil mengadakan perlawanan terhadap Raja James II dalam suatu revolusi tak berdarah.
       Piagam Declaration des droits de I’homme et du citoyen (1789) ialah suatu pernyataan hak-hak manusia dan warga Negara yang dicetuskan pada permulaan Revolusi Prancis sebagai perlawanan terhadap rejim yang berkuasa secara absolute
       Piagam  Bill of Rights (1789) ialah suatu naskah undang-undang tentang hak yang disusun oleh rakyat Amerika.  Piagam ini sekarang telah menjadi bagian dari undang-undang dasar Amerika pada tahun 1791.
       Keberhasilan diterimanya Universal Declaration of Human Rights diikuti oleh keberhailan diterimanya suatu perjanjian (Convention) mengenai Genocide (1948), tentang Kerja Paksa (1957), tentang Diskriminasi Gender (1951 dan 1962), dan Dikriminasi berdasarkan Ras (1965).  Pada tahun 1966 secara aklamasi diterima pula suatu Perjanjian tentang Hak-hak Ekonimi, Sosial dan Budaya (Covenant on Economic, Social and Cultural Rights) dan Perjanjian tentang Hak-hak Sipil dan Politik (Covenent on Civil and Polotical Rights).
       Pernyataan Sedunia tentang Hak-Hak Asasi Manusia (Universal Declaration of Human Rights) yang diproklamasikan oleh Resolusi Majelis Umum PBB No. 217 A pada tanggal 10 Desember 1948

“Instrument tentang ham”
1.Ketetapan MPR No. XVII/MPR/1998 tentang Hak Asasi Manusia.
2.UU No. 5 Tahun 1998 tentang pengesahan Convention Against Torture and Other Cruel, Inhuman or Degrading Treatment  Punishment  (Konvensi Menentang Penyiksaan dan Perlakuan  atau Penghukuman Lain yang Kejam, Tidak Manusiawi, atau Merendahkan Martabat  Manusia).
3.Keppres No. 181 Tahun 1998 tentang Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan.
4.Keppres No. 129 Tahun 1998 tentang Rencana Aksi Nasional Hak-Hak Asasi Manusia Indonesia.
5.Inpres No, 26 Tahun 1998 tentang Menghentikan Penggunaan Istilah Pribumi dan Nonpribumi dalam Semua Perumusan dan Penyelenggaraan Kebijakan, Perencanaan Pro­gram, ataupun    Pelaksanaan Kegiatan Penyelenggaraan Pemenintahan.
6.UU No. 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia.
7.UU No. 26 Tahun 2000 tentang Pengadilan Hak Asasi Manusia. -
8.Amandemen kedua UUD 1945 (2000) Bab XA Pasal 28A — 28J                 mengatur            secara eksplisit Pengakuan dan Jaminan Perlindungan Terhadap Hak Asasi Manusia.

RUANG LINGKUP HAM

  1. 1.       Hak-hak asasi pribadi (personal rights), yang meliputi kebebasan   menyatakan pendapat, kebebasan  memeluk agama, dan kebebasan bergerak
  2. 2.       Hak-hak asasi ekonomi (property rights), yaitu hak untuk  memiliki  sesuatu, membeli dan  menjual serta  memanfaatkannya.
  3. 3.       Hák-hak asasi politik (political rights), yaltu hak untuk ikut  serta    dalam pemerintahan, hak pilih (dipilih dan memilih                dalam  suatu pemilihan umum), dan hak untuk mendirikan  partal  politik.
  4. 4.       Hak-hak asasi untuk mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum  dan pemerintahan (rights of legal equality).
  5. 5.       Hak-hak asasi sosial dan kebudayaan (social and culture rights). Misalnya hak untuk memilih pendidikan dan hak untuk    mengembangkan kebudayaan.
  6. Hak asasi untuk mendapatkan perlakuan tata-cara peradilan dan perlindungan (procedural rights). Misalnya, peraturan  dalam  hal penahanan, penangkapan, penggeledahan, dan  peradilan

Perihal pelanggaran berat yang dimaksudkan, sesuai dengan UU No. 26 Tahun 2000 tentang Pengadilan Hak Asasi Manusia, mencakup Kejahatan genosida dan Kejahatan Kemanusiaan.
        I)            Kejahatan Genosida
Adalah setiap perbuatan yang dilakukan dengan maksud untuk menghancurkan atau memusnahkan seluruh atau sebagian kelompok bangsa, ras, kelompok etnik, kelompok agama, dengan cara:
a.membunuh anggota kelompok;
b.mengakibatkan penderitaan fisik atau mental yang berat terhadap anggota-anggota kelompok;
c.menciptakan kondisi kehidupan kelompok yang akan mengakibatkan kemusnahan secara fisik baik seluruh atau sebagiannya;
d.memaksakan tindakan-tindakan yang bertujuan mencegah kelahiran di dalam kelompok; atau
e.memindahkan secara paksa anak-anak dan kelompok tertentu ke kelompok lain.

2)Kejahatan Terhadap Kemanusiaan
Adalah salah satu perbuatan yang dilakukan sebagai bagian dan serangan yang meluas atau sistematik yang diketahuinya bahwa serangan tersebut ditujukan langsung terhadap penduduk sipil, berupa:
a.pembunuhan
b. pemusnahan
c. perbudakan;
d.pengusiran atau pemindahan penduduk secara  paksa;
e.perampasan kemerdekaan atau perampasan kebebasan fisik lain secara sewenang-   wenang f.penyiksaan;
g.perkosaan, perbudakan seksual, pelacuran secara paksa, pemaksaan kehamilan,pemandulan atau sterilisasi secara paksa atau bentuk-bentuk kekerasan seksual lain yang setara;
h.penganiayaan terhadap suatu kelompok tertentu atau perkumpulan yang didasari  persamaan paham politik, ras, kebangsaan, etnis, budaya, agama, jenis kelamin,tau alasan lain yang telah diakui secara universal sebagai hal yang dilarang menurut hukum internasional;
i.penghilangan orang secara paksa; atau
j.kejahatan apartheid

Undang-Undang No 39 tahun 1999 tentang HAM
  • HAK AZASI MANUSIA
  •  HAK ANAK
  •  HAK ATAS KEBEBASAN PRIBADI
  • HAK ATAS KESEJAHTERAAN
  • HAK ATAS RASA AMAN
  • HAK BERKELUARGA MELANJUTKAN KETURUNAN
  • HAK MENGEMBANGKAN DIRI
  • HAK TURUT SERTA DALAM PEMERINTAHAN
  • HAK UNTUK HIDUP
  • HAK WANITA

Sistem pemerintahan negara berdasarkan UUD 1945 hasil amandemen 2002
1.       Negara berdasarkan hukum bukan kekuasaan
2.       Sistem konstitusional
3.       Kekuasaan tertinggi berada ditangan rakyat
4.       Presiden ialah penyelenggara pemerintahan tertinggi
5.       Presiden tidak bertanggung jawab terhadap  DPR
6.       Menteri negara adalah pembantu presiden dan tidak bertanggung jawab kepada DPR
7.       Kekuasaan kepala negara tidak tak terbatas

KEWARGANEGARAAN


I.      TUJUAN PERCOBAAN
Setelah melakukan percobaan ini, mahasiswa diharapkan dapat:
ü      Menjelaskan teori mengenai spektrofotometer infra merah.
ü      Mengoperasikan peralatan spektrofotometer infra merah dengan baik dan benar.
ü      Menganalisis suatu senyawa kimia dengan menggunakan peralatan spektrofotometer infra merah.

II.      ALAT DAN BAHAN
Alat yang digunakan:
ü      Seperangkat alat spektrofotometer infra merah
Bahan yang digunakan:
ü      Film polystyrene


III.      DASAR TEORI
Spektrofotometri merupakan suatu metoda analisa yang didasarkan pada pengukuran serapan  sinar monokromatis oleh suatu lajur larutan berwarna pada panjang gelombamg spesifik dengan menggunakan monokromator prisma atau kisi difraksi dengan detektor fototube.

Spektrum Peresapan Inframerah suatu zat merupakan sifat fisika yang khas dan dapat digunakan sebagai pengenal. Daerah inframerah dalam spektrum radiasi elektromagnetik meliputi panjang gelombang antara 0,78 m, sesudai dengan 4000-1 cm sampai 667-1 cm, yaitu daerah yang paling banyak digunakan untuk identifikasi. Selain natrium klorida digunakan juga kisi-kisi sebagai monokromator.
Dari pembagian daerah spektrum elektromagnetik tersebut diatas, daerah panjang gelombang yang digunakan pada alat spektrofotometer infra merah adalah pada daerah infra merah pertengahan, yaitu pada panjang gelombang 2,5 – 50 µm atau pada bilangan gelombang 4.000 – 200 cm-1. Satuan yang sering digunakan dalam spektrofotometri infra merah adalah Bilangan Gelombang atau disebut juga sebagai Kaiser.
Dalam spektrofotometri infra merah panjang gelombang dan bilangan gelombang adalah nilai yang digunakan untuk menunjukkan posisi dalam spektrum serapan. Panjang gelombang biasanya diukur dalam mikron atau mikro meter ( µm ). Sedangkan bilangan gelombang adalah frekwensi dibagi dengan kecepatan cahaya, yaitu kebalikan dari panjang gelombang dalam satuan cm-1.
Atom-atom di dalam suatu molekul tidak diam melainkan bervibrasi (bergetar). Energi dari kebanyakan vibrasi molekul berhubungan dengan daerah infra merah. Vibrasi molekul dapat dideteksi dan diukur pada spektrum infra merah. Bila radiasi infra merah dilewatkan melalui suatu cuplikan, maka molekul-molekulnya dapat menyerap (mengabsorbsi) energi dan terjadilah transisi diantara tingkat vibrasi dasar (ground state) dan tingkat vibrasi tereksitasi (excited state). Pengabsorbsian energi pada berbagai frekuensi dapat dideteksi oleh spektrometer infra merah, yang memplot jumlah radiasi infra merah yang diteruskan melalui cuplikan sebagai fungsi frekuensi (atau panjang gelombang) radiasi. Plot itu disebut spektrum infra merah yang akan memberikan informasi penting tentang gugus fungsional suatu molekul.
Interaksi Sinar Infra Merah Dengan Molekul
Dasar Spektroskopi Infra Merah dikemukakan oleh Hooke dan didasarkan atas senyawa yang terdiri atas dua atom atau diatom yang digambarkan dengan dua buah bola yang saling terikat oleh pegas seperti tampak pada gambar disamping ini. Jika pegas direntangkan atau ditekan pada jarak keseimbangan tersebut maka energi potensial dari sistim tersebut akan naik.
Setiap senyawa pada keadaan tertentu telah mempunyai tiga macam gerak, yaitu:
1. Gerak Translasi, yaitu perpindahan dari satu titik ke titik lain.
2. Gerak Rotasi, yaitu berputar pada porosnya, dan
3. Gerak Vibrasi, yaitu bergetar pada tempatnya.
Rangkaian alat spektrofotometer infra merah

instrumen yang digunakan untuk mengukur absorpsi radiasi infra merah pada berbagai panjang gelombang disebut spektrofoometer infra merah, denan skema seperti gambar berikut in


                1               2                3            4                5              6
Keterangan:
1.                        Sumber radiasi
2.                        Sampel kompartemen
3.                        Monokromator
4.                        Detector
5.                        Amplifier atau penguat
6.                        Rekorder
Sinar dari sumber dibagi dalam 2 berkas yang sama, satu berkas melalui cuplikan dan satu berkas lainnya sebagai baku. Fungsi model berkas ganda adalah mengukur perbedaan intensitas antara 2 berkas pada setiap panjang gelombang. Kedua berkas itu dipantulkan pada ”chopper” yang berupa cermin berputar. Hal ini menyebabkan berkas cuplikan dan berkas baku dipantulkan secara bergantian ke kisi difraksi. Kisi difraksi berputar lambat, setiap frekuensi dikirim ke detektor yang mengubah energi panas menjadi energi listrik.
Jika pada suatu frekuensi cuplikan menyerap sinar maka detektor akan menerima intensitas berkas baku yang besar dan berkas cuplikan yang lemah secara bergantian. Hal ini menimbulkan arus listrik bolak-balik dalam detektor dan akan diperkuat oleh amplifier. Jika cuplikan tidak menyerap sinar, berarti intensitas berkas cuplikan sama dengan intensitas berkas baku dan hal ini tidak menimbulkan arus bolak-balik, tetapi arus searah. Amplifier dibuat hanya untuk arus bolak-balik.
Arus bolak-balik yang terjadi ini digunakan untuk menjalankan suatu motor yang dihubungkan dengan suatu alat penghalang berkas sinar yang disebut baji optik. Baji optik ini oleh motor dapat digerakkan turun naik ke dalam berkas baku sehingga akan mengurangi intensitasnya yang akan diteruskan ke detektor. Baji optik ini digerakkan sedemikian jauh ke dalam berkas baku sehingga intensitasnya dikurangi dengan jumlah yang sama banyaknya dengan jumlah pengurangan intensitas berkas cuplikan, jika cuplikan melakukan penyerapan. Gerakan baji ini dihubungkan secara mekanik dengan pena alat rekorder sehingga gerakan baji ini merupakan pita serapan pada spektrum tersebut.
Secara singkat sistem kerjanya seperti ini sebuah cuplikan ynag ditempatkan di dalam spektrofotometer infra merah dan dikenai radiasi infra merah yang berubah panjang gelombangnya secara berkesinambungan menyerap cahaya jika radiasi yang masuk bersesuaian dengan energi getaran molekul tertentu. Spektrofotometer infra merah memayar daerah rentangan dan lenturan molekul. Penyerapan radiasi dicatat dan menghasilkan sebuah spektrum infra merah. Hadirnya sebuah puncak serapan dalam daerah gugus fungsi sebuah spektrum infra merah hampir selalu merupakan petunjuk pasti bahwa beberapa gugus fungsi tertentu terdapat dalam senyawa cuplikan. Demikian pula, tidak adanya puncak dalam bagian tertentu dari daerah gugus fungsi sebuah spektrum infra merah biasanya berarti bahwa gugus tersebut yang menyerap pada daerah itu tidak ada.

Penyiapan cuplikan untuk spektrofotometer infra merah
Ada berbagai tehnik untuk persiapan sampel, bergantung pada bentuk fisik sampel yang akan dianalisis.
A.                 Cuplikan berupa padatan
1.                                      Nujol Mull
   Sampel digerus dengan mortar dan pestle agar diperoleh bubuk yang halus. , dicampur dengan Nujol agar terbentuk pasta, kemudian beberapa ditempatkan antara dua plat sodium klorida(NaCl) (plat ini tidak mengabsorbsi inframerah pada wilayah tersebut.
2. Pelet KBr
Sedikit sampel padat (kira-kira 1 - 2 mg), kemudian ditambahkan bubuk KBr murni (kira-kira 200 mg) dan diaduk hingga rata. Campuran ini kemudian ditempatkan dalam cetakan dan ditekan dengan menggunakan alat tekanan mekanik. kemudian sampel (pelet KBr yang terbentuk) diambil dan dianalisis.
Setetes sampel ditempatkan antara dua plat KBr atau plat NaCl untuk membuat film tipis.
C.                       Cuplikan berupa larutan
Disini diperlukan pelarut yang mempunyai daya yang melarut cukup tinggi terhadap senyawa yang akan dianalisis, tetapi tak ikut melakukan penyerapam di daerah infra merah yang di analisis. Selain itu, tidak boleh terjadi reaksi antara pelarut dengan senyawa cuplikan.
Pelarut-pelarut yang biasa digunakan adalah:
ü      Karbon disulfide (CS2), untuk daerah spectrum 1330-625/cm.
ü      CCl4, untuk daerah spectrum 4000-1330/cm.
ü      Pelarut-pelarut polar, misalnya kloroform, dioksan, dimetil formamida.
D. Gas
Untuk menghasilkan sebuah spektrum inframerah pada gas, dibutuhkan sebuah sel silinder/tabung gas dengan jendela pada setiap akhir pada sebuah material yang tidak aktif inframerah seperti KBr, NaCl atau CaF2. Sel biasanya mempunyai inlet dan outlet dengan keran untuk mengaktifkan sel agar memudahkan pengisian dengan gas yang akan dianalisis.
IV.                    CARA KERJA
Dalam usaha untuk menganalisis spekta IR suatu senyawa yang tak diketahui, sebagai pemula harus mengutamakan penentuan ada atau tidaknya gugu-gugus fungsional utama. Puncak-puncak spectra dari ikatan C=O, O-H, N-H, C-O, C=C, C  C dan C  N adalah puncak-puncak yang menonjol dan memberikan informasi kemungkinan struktur apabila ikatan-ikatan tersebut ada di dalam senyawa yang diindentifikasi. janganlah menbuat analisis yang detail terhadap pita serapan CH dekat 3000 cm-1. hampir semua senyawa mwpunyai pita serapan pada daerah tersebut.
Berikut adalah 7 langkah-langkah umum sebagai pemula untuk memeriksa pita-pita serapan  tersebut.
1.                        Apakah terdapat gugus karbonil ?
Gugus C = 0 terdapat pada daerah 1820 – 1600 cm-1 (5,6 – 6,1 µ) puncak ini biasanya yang terkuat dengan lebar medium dalam spektrum. Serapan tersebut sangat karekteristik.
2.                        Bila gugus C = 0 ada, ujilah seperti berikut, bila tidak ada langsung pada nomor 3.
Asam      : apakah ada –OH (asam karboksilat)?
Serapan melebar didekat 3400-2400 cm-1 (biasanya tumpang tindih dengan C-H yang muncul pada daerah 3000 cm-1).
Amida    : apakah ada –NH ?
Serapan medium didekat 3500 cm-1 (2,85 µ) kadang puncak rangkap dengan ukuran yang sama.

Ester       : Apakah ada C-O ?
Serapan kuat didekat 1300 – 1000 cm-1 (7,7 – 10 µ).
Anhidrida : Mempunyai dua serapan C = 0 didekat 1810 dan 1760 cm-1.
Aldehida: Apakah ada CH aldehida ?
Dua serapan lemah didekat 2850 dan 2750 cm-1 (3,50 µdan 3,65µ), yaitu disebelah kanan serapan CH.
Keton     : Bila kelima kemungkinan diatas tidak ada.
3.                        Bila gugus C = 0 tidak ada maka periksalah gugus-.gugus fungsional berikut:
Alkohol : Ujilah untuk OH
ü      Serapan melebar didekat 3600 sampai 3300 cm-1.
ü      Pembuktian selanjutnya yaitu adanya serapan C-O didekat 1300 – 1000 cm-1.
Amina    : Ujilah untuk NH.
ü      Serapan medium didekat 3500 cm-1
Ester : Ujilah serapan C – O (serapan OH tidak ada) didekat 1300- 1000 cm-1 (7,7 – 10µ).
4.                        Ikatan rangkap dua atau cincin aromatik.
ü          C = C memiliki serapan lemah didekat 1650 cm-1 (6,1µ).
ü      Serapan medium tinggi kuat pada daerah 1650 sampai 1450 cm-1 (6,7 µ). Sering menunjukkan adanya cincin aromatic.
ü      Aromatik dan vinil CH terdapat disebelah kiri 3000 cm-1 (3,3 µ). Sedangkan CH alifatik terjadi disebelah kanan daerah tersebut.
5.                        Ikatan rangkap tiga.
ü      C   N memiliki serapan medium dan tajam didekat 2250 cm-1 (4,5 µ).
ü          C   C memiliki serapan lemah tapi tajam didekat 2150 cm-1 (4,65 µ). Ujilah CH asetilenik didekat 3300 cm-1 (3,3 µ).
6.                        Gugus nitro
Dua serapan kuat pada 1600 – 1500 cm-1 (6,25 – 6,67 µ) dan 1390 – 1300 cm-1 (7,2 – 7,7 µ).
7.                        Hidrokarbon
ü         Keenam serapan diatas tidak ada.
ü         Serapan utama untuk CH didekat 3000 cm-1 (3,3 µ).
ü         Spektrumnya sangat sederhana , hanya terdapat serapan lain-lain didekat 1450 cm-1 (6,90 µ) dan 1375 cm-1 (7,27 µ).

- Copyright © 2013 Namikaze's art - Namikaze-art - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan - Redesign by Namikaze-art